Tak terasa
sudah tiba di penghujung tahun
Banyak yang
berubah
Kelas,
rumah, suasana, dan keadaan
Hanya satu
yang tidak berubah
Hati ini
masih terpaut pada seorang lelaki
Ya…
Lelaki yang
sama seperti tahun-tahun kemarin
Hanya saja
saat ini aku merasa lebih dewasa dalam menghadapi perasaan
Saat ini
aku tidak ingin memilikinya
Aku hanya
ingin melihat dia bahagia walaupun bukan dengan aku
Lelaki itu
kini tengah mencintai wanita lain
Wanita beruntung
itu telah berhasil meluluhkan hatinya
Aku yakin
wanita itu adalah wanita yang baik dan sangat mampu membuat lelaki itu bahagia
berada disisinya
Tidak, aku
tidak ragu
Aku tidak
ragu untuk terus mendoakan lelaki itu agar ia mendapatkan apa yang dia sukai
Apa yang
dia sayangi
Apa yang
dia cintai
Kemarin
lusa aku berusaha untuk menyapa nya walaupun hanya lewat pesan FB
Aku bingung
ingin memulai darimana
Berawal dari
basa-basi yang benar-benar basi
Dan berakhir
dengan kata maaf
Ya…
Aku yang
meminta maaf, selanjutnya dia menghiraukan kata maaf ku
Aku berusaha
berfikir positif
Mungkin lelaki
itu belum membaca pesan ku
Keesokan harinya
tak sengaja aku bertemu dengan lelaki itu
Seperti biasa
perasaan malu, takut, dan sedih tiba-tiba menyeruak
Aku berusaha
bersembunyi dari lelaki itu
Aku takut
jika temannya melihatku,
Lelaki itu
akan malu dan semakin membenci ku
Aku ingin
menjaga perasaannya, menjaga nama baiknya
Bukannya aku
berlebihan
Hanya saja
aku bingung ingin mencurahkan perasaan yang selama ini menghinggap
Ah sudahlah…
Aku lelah
menitihkan air mata yang terlalu berharga hanya untuk meratapi nasib ku
Hanya Allah
yang tahu apa yang aku rasakan sampai saat ini
Hanya Allah
yang memahami apa yang aku butuhkan
Hai kamu
lelaki yang aku maksud
Aku tahu
tulisan ku ini tak akan pernah kau jamah
Tapi Allah
punya rencana lain yang lebih indah agar kamu dapat memahami perasaan ku
Kejarlah cita
dan cinta mu, aku selalu dibelakangmu wahai lelaki itu :)